Monday, January 07, 2013

Lantas, Aku?

Adalah Aku, sepotong kayu yang dibakar habis dan dibiarkan terbang serpihan abunya, melayang tanpa arah, menyesaki rongga dada.
Adalah Aku, kelopak bunga yang tak disinggahi kumbang madu, terpaksa layu untuk menggantikan bunga yang baru.
Adalah Aku, rintik hujan yang turun tergesa, seolah rindu mencium wangi bumi.
Adalah Aku, payung yang tak pernah dibuka, karna belaian gerimis terlihat lebih memesona.
Adalah Aku, sehelai daun yang jatuh tertiup angin, membusuk dan menyatu dengan tanah.
Adalah Aku, mimpi sekelebat, yang terlupakan sekeras apapun mencoba mengingat.
Adalah Aku, terik matahari, yang mencoba berkuat diri, ketika semua memaki.
Inilah Aku, hening yang berdenting pelan, ramai yang terdengar senyap, terang yang serupa malam.
Inilah Aku, yang tak pernah lupa, segalanya.

07.01.13  11.18 PM

0 comments: